Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Yang saya hormati Bapak Camat, Kepala Desa, beserta jajaran staff yang Hadir pada hari ini,
Seluruh rekan perjaka yang saya banggakan, dan para undangan, juga tidak ketinggalan pula seluruh masyarakat serta para hadirin yang saya banggakan.
Sebelumnya marilah kita bersama mengucapkan syukur kepada Tuhan yang maha Esa alasannya yaitu kita semua diberikan sebuah kesehatan juga kesempatan untuk berkumpul disini, untuk memperingati hari kmerdekaan Indonesia yang Ke 71, dengan kenikmatan yang diberikan oleh Tuhanlah sehingga kita semua sanggup memperingati hari sejarah ini.
Merdeka..!!
Merdeka..!!
Merdeka..!!
Para Hadirin yang saya Hormati,
Sebagai ketua Pemuda, (karang Taruna) saya sangat mencicipi sebuah kebanggakan secara tersendiri dengan diwujudkannya program HUT RI ini dengan penuh kesemangatan, kekompakan serta dengan penuh keceriaan, semua itu merupakan bentuk kepedulian yang sangat berharga, dalam konteks sosial masyarakat, Namun semua itu tak ada artinya kalau kita lupa dengan hakikat kemerdekaan, dimana kemerdekaan tersebut bukanlah hal yang gampang untuk mencapai kemerdekaan yang hak. untuk itu marilah kita bersama mengenang jasa para pendekar kita yang telah memperjuagkan Negeri ini hingga darah penghabisan, dan semestinya kita merasa aib sebagai perjaka yang seharusnya semangat, berkobar dan penuh energi untuk menjaga kedaulatan Indonesia ini.
Tidak terasa para hadirin usia kemerdekaan ini sudah mencapai 71 Tahun, dengan demikian usia yang usang kalau kita fikir lebih dalam, sedangkan apa yang kita sudah berikan kepada Bangsa ini, apakah kita masih tertidur lelap..? marilah kita bersama renungkan hal ini, biar kelak Negara kita menjadi sebuah bangsa yang bernyali tinggi dan bisa bersaing dengan Negara manapun, Merdeka..!!
Para Hadirin yang saya banggakan.
Seperti tema HUT RI yang ke 71 ini, yakni "Kerja Nyata" itu semua kita kembalikan pada diri kita, dengan adanya hal tersebut yang bertemakan kerja nyata, apakah kita sudah merasa menjadi orang yang sudah nyata, atau dalam buaian retorika selama ini kita lakukan,
Hadirin khususnya teman-teman perjaka seperjuagan..
Kerja Nyata merupakan wujud kepedulian pada diri sendiri, bahkan pada bangsa ini, kenapa? alasannya yaitu kalau hingga pada ketika ini di 71 tahun usia kemerdekaan Indonesia yang kita cintai ini, kita masih saja belum memperlihatkan sebuah wujud nyata, kerja nyata, maka sia-sialah hakikat dari kemerdekaan, alasannya yaitu bekerja merupakan bukti dari arti sebuah kemerdekaan diri, hingga masa depan kita, masa depan bangsa kita, akan cemerlang.
Sekian Pidato dari saya kurang lebihnya saya mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan.
Merdeka... !!! 3x
Wassalamu'alaikum Wr, Wb.
Demikian Contoh Pidato HUT RI Ke 71 2016 Ketua Pemuda (Karang Taruna), untuk kepemudaan, Ketua Organisasi, Aktivis, Forum Pemuda, KNPI dan lain sebagainya semoga bermanfaat.
Yang saya hormati Bapak Camat, Kepala Desa, beserta jajaran staff yang Hadir pada hari ini,
Seluruh rekan perjaka yang saya banggakan, dan para undangan, juga tidak ketinggalan pula seluruh masyarakat serta para hadirin yang saya banggakan.
Sebelumnya marilah kita bersama mengucapkan syukur kepada Tuhan yang maha Esa alasannya yaitu kita semua diberikan sebuah kesehatan juga kesempatan untuk berkumpul disini, untuk memperingati hari kmerdekaan Indonesia yang Ke 71, dengan kenikmatan yang diberikan oleh Tuhanlah sehingga kita semua sanggup memperingati hari sejarah ini.
Merdeka..!!
Merdeka..!!
Merdeka..!!
Para Hadirin yang saya Hormati,
Sebagai ketua Pemuda, (karang Taruna) saya sangat mencicipi sebuah kebanggakan secara tersendiri dengan diwujudkannya program HUT RI ini dengan penuh kesemangatan, kekompakan serta dengan penuh keceriaan, semua itu merupakan bentuk kepedulian yang sangat berharga, dalam konteks sosial masyarakat, Namun semua itu tak ada artinya kalau kita lupa dengan hakikat kemerdekaan, dimana kemerdekaan tersebut bukanlah hal yang gampang untuk mencapai kemerdekaan yang hak. untuk itu marilah kita bersama mengenang jasa para pendekar kita yang telah memperjuagkan Negeri ini hingga darah penghabisan, dan semestinya kita merasa aib sebagai perjaka yang seharusnya semangat, berkobar dan penuh energi untuk menjaga kedaulatan Indonesia ini.
Tidak terasa para hadirin usia kemerdekaan ini sudah mencapai 71 Tahun, dengan demikian usia yang usang kalau kita fikir lebih dalam, sedangkan apa yang kita sudah berikan kepada Bangsa ini, apakah kita masih tertidur lelap..? marilah kita bersama renungkan hal ini, biar kelak Negara kita menjadi sebuah bangsa yang bernyali tinggi dan bisa bersaing dengan Negara manapun, Merdeka..!!
Para Hadirin yang saya banggakan.
Seperti tema HUT RI yang ke 71 ini, yakni "Kerja Nyata" itu semua kita kembalikan pada diri kita, dengan adanya hal tersebut yang bertemakan kerja nyata, apakah kita sudah merasa menjadi orang yang sudah nyata, atau dalam buaian retorika selama ini kita lakukan,
Hadirin khususnya teman-teman perjaka seperjuagan..
Kerja Nyata merupakan wujud kepedulian pada diri sendiri, bahkan pada bangsa ini, kenapa? alasannya yaitu kalau hingga pada ketika ini di 71 tahun usia kemerdekaan Indonesia yang kita cintai ini, kita masih saja belum memperlihatkan sebuah wujud nyata, kerja nyata, maka sia-sialah hakikat dari kemerdekaan, alasannya yaitu bekerja merupakan bukti dari arti sebuah kemerdekaan diri, hingga masa depan kita, masa depan bangsa kita, akan cemerlang.
Sekian Pidato dari saya kurang lebihnya saya mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan.
Merdeka... !!! 3x
Wassalamu'alaikum Wr, Wb.
Demikian Contoh Pidato HUT RI Ke 71 2016 Ketua Pemuda (Karang Taruna), untuk kepemudaan, Ketua Organisasi, Aktivis, Forum Pemuda, KNPI dan lain sebagainya semoga bermanfaat.